FF “LOVE DANGER”
Author
: Diah wahyuni
Facebook
: Iiyyah siwonestelf
Mian
Cast : Choi Siwon a.k.a choi siwon
Iiyyah siwonestelf a.k.a
kim hyu ni
Kim kibum a.k.a kim kibum
Lee donghae a.k.a lee
donghae
Kim heechul a.k.a kim
heechul
Lee hyuk jae a.k.a lee
hyuk jae/eunhyuk
Cho kyuhyun a.k.a cho
kyuhyun
Idha a.k.a choi hye na
Genre
: romance, comedy.
Seoul,
18 April 2012
“omma,
cepatlah sembuh. Aku tidak mau melihat omma terus sakit-sakitan seperti ini”.
*sambil menyuapkan bubur pada ommanya* “omma akan segera sembuh, kau tidak
perlu terlalu mengkhawatirkan omma. Bagaimana dengan pekerjaanmu?” Siwon terdiam
sejenak, tampak ketegangan diwajahnya. “siwon kwaenchanayo”? *sambil memegang
tangan siwon* “ne kwaenchana omma”. “lalu kenapa kau terlihat sedih anakku”? “aniyo
omma, aku sangat menyukainya. Sudahlah omma tidak usah memikirkanku, omma harus
memikirkan kesehatan omma”.
“uisa,
apakah sudah tidak ada cara lain agar omma cepat sembuh”. Kata siwon dengan
wajah tegang. Tampak terlihat raut kesedihan diwajahnya. Dia sudah tidak tau
harus dengan cara apa dia bisa mendapatkan uang untuk biaya operasi ommanya. “saya
rasa sudah tidak ada cara lain, omma kamu harus segara dioperasi”. Kata uisa
sambil memegang bahu siwon. Siwon sangat sedih mendengar perkataan uisa, dengan
bergegas dia meninggalkan ruangan itu. Disepanjang koridor R.S, siwon hanya
bisa menundukan kepala dan memikirkan bagaimana mendapatkan uang dengan segera
dalam jumlah banyak. Tiba-tiba *bruk* “mianhae, aku sangat terburu-buru, aku
harus segara mencari uang untuk biaya operasi ommaku”. Kata siwon sambil
menundukan kepala. “ne kwaenchana. Apakah kau membutuhkan pekerjaan”? kata
donghae. “ne aku sangat membutuhkan pekerjaan untuk biaya operasi ommaku”. “kau
siap untuk menjadi pesuruhku dan mengerjakan apapun yang aku perintahkan padamu”?
“ ne, aku siap melakukan apapun yang kau perintahkan padaku, asal aku bisa
mendapatkan uang untuk biaya operasi omma”. Kata siwon dengan penuh harapan. “baiklah
aku akan memberikanmu pekerjaan, dan kau dapat segera mendapatkan uang untuk
biaya operasi ommamu”. Dan sejak saat itulah siwon bekerja pada lee donghae.
Seoul,
20 april 2012
*KIM HYU NI POV*
Waktu
menunjukan pukul 8.15 pagi. aku harus segera ke kampus. Aku kuliah di salah
satu universitas di seoul, yaitu Inha University. Aku memilih jurusam
kedokteran karena aku ingin menjadi seorang dokter. Aku juga memiliki namja
chingu benama kim kibum, dia adalah seorang polisi yang bertugas sebagai detektif.
Tapi akhir-akhir ini, aku tidak tau kenapa rasa cintaku padanya sedikit demi hilang.
Entahlah, aku juga bingung dengan persaanku sendiri.
#
Author #
“habisi
dia“. Kata donghae sambil memberikan foto seorang yeoja pada siwon. Siwonpun
terkejut melihat yeoja di foto itu. “bukankah ini foto hyu ni *tanya siwon
dalam hati* apa maksudmu, aku tidak mengerti”.
“dia
adalah anak dari Presdir kim heechul yang selama ini membuka bisnis yang sama
dengan kita”. Kata donghae. “bukankah dia pengusaha soju yang terkenal itu,
lalu”? tanya siwon
“selama
ini ternyata dia diam-diam berperan sebagai bandar narkoba dibalik
perusahaannya itu. Dan itu artinya dia adalah musuh baru kita atau lebih
tepatnya targetmu selanjutnya.”
“lalu
yoeja ini?”
“bunuh dia, karena dia akan menjadi salah satu
ancaman baru buat kita. Yeoja itu adalah satu-satunya keluarga yang dia miliki,
dan itu berati dia adalah satu-satunya pewaris tunggal perusahaan. Dia adalah
nafas kim heechul, dan aku ingin menghancurkannya perlahan-lahan, membuatnya
menderita dan tersiksa melihat orang yang dia sayangi tebaring kaku tak
berdaya. Aku ingin dia tau bagaimana berurusan dengan seorang LEE DONGHAE. Setelah
itu baru kau habisi dia. Kau paham?” siwon tak tau apa lagi yang harus dia
lakukan, dia tidak mungkin membunuh yeoja yang sangat dia cintai. Tapi jika ia
menolaknya, maka nyawa omma dan sangnya dalam bahaya “kenapa kau terdiam,
siwon. Apakah kau mengenal yeoja itu?” tanya kyuhyun sambil tersenyum evil. “aniyo,
aku tidak mengenalnya.” Jawab siwon. “Bersulang demi kesuksesan kita.” seru
kyuhyun yang disambut dentingan gelas para anggota Dragon Fire.
“jangan
lupa terus awasi kim heechul dan putrinya itu, tugas belum selesai kyu.” seru
donghae.
*CHOI SIWON POV*
Aku
duduk termenung di kursi depan rumahku. Aku kembali teringat akan misiku
bersama TN.LEE Aku tidak tau apa aku
bisa melakukan semua itu. Tapi jika aku tidak melakukannya, nyawa omma dan hye
na benar – benar dalam bahaya.
*KIM KIBUM POV*
Aku
mengambil ponselku yang terletak di atas mejaku. Aku lalu menekan nama hyu ni
dikontak ponselku dan segera menekan tombol hijau.
“yeobboseyo?”
“yeobboseyo?
Oppa waeyo, kenapa malam-malam begini kau menelponku.”
“bogoshipo
hyu ni-ah. Apakah kau tidak kangen padaku!” ucapaku sambil menyandarkan
belakangku di kursi.
“ne,
nado bogo bogoshipo. Apakah oppa sudah pulang kerja?”
“oppa
belum pulang kerja. Oppa malam ini akan lembur di kantor.”
“oppa
jaga kesehatan, jangan sampai oppa sakit. Mmm aku ngantuk oppa, aku mau tidur. Besok
aku harus pagi-pagi ke kampus.” Ucap hyena. “kau tidurlah, oppa juga harus
menyelesaikan tugas-tugas oppa. Jaljayo hyu ni.” Ucapku dan kemudian menekan
tombol merah.
Tiba-tiba
aku melihat sesosok namja berpakaian seragam lengkap dengan rambutnya di
naikkan ke atas. Tampaknya dia sedang mendengarkan pembicaraanku dengan hyu ni.
“ya kau lee hyuk jae. Apa yang kau lakukan disitu! Apakah kau menguping pembicaraanku
dengan hyu ni?” Ucapaku sambil melemparkan bolpen padanya.
“aniyo,
aku tidak mendengar pembicaraanmu.” Ucap eunhyuk sambil mengeluarkan gummy smilenya.
“ya,
berhenti tersenyum seperti itu padaku. Aku tidak suka melihatnya.” Ucapaku
sambil melemparkan bolpen yang ke dua kali padanya.
“aaissh,
apa yang kau lakukan. Kau ini selalu saja seperti itu.” Ucap eunhyuk sambil
melemparkan bolpen padaku.
Tiba-tiba
eunhyuk mendekatkan kepalanya pada wajahku, tidak seperti biasanya dia bersikap
begini. Aku lalu memukul kepalanya.
“ya
eunhyuk, apa yang kau lakuka! Aku tidak mau menjadi homo.” Ucapku
“aiish
kau ini. Aku juga tidak mau menjadi homo. Aku hanya ingin kau membantuku
menyatakan perasaanku pada hye na. Tolonglah kibum, aku sudah lama menyukainya,
tapi aku tidak berani menyatakan perasaanku padanya.” Ucap eunhyuk sambil
mendekatkan kursinya padaku.
“namja
macam apa kau ini, begitu saja kau tidak bisa melakukanya. Kau tak pantas
eunhyuk menjadi seorang namja, kau lebih pantas menjadi seorang yeoja.” Ucapku
sambil memukul kepalanya.
“yaa,
kibum. Kau selalu saja memukul kepalaku. Baiklah kalau kau tidak mau
membantuku, aku akan meminta bantuan pada yeoja chingumu itu”. Ucap eunhyuk
sambil balik memukul kepalaku.
# Author #
Pagi
itu sehabis kuliah hyuni dan siwon berjanji untuk bertemu di taman kota dekat
sungai han. Tampaknya siwon sudah menunggu hyu ni.
“oppa,
mianhae sudah membuatmu menunggu.”
“ne,
kwaenchana. Hyu ni bolehkah oppa menanyakan sesuatu padamu?”
“mwoya
oppa?”
“apakah
kau tidak takut mencintai seorang pembunuh sepertiku?”
“mwo?
Apa maksud oppa, aku tidak mengerti.”
“aku
adalah orang kepercayaan TN.LEE DONGHAE, Presdir Dragon Fire yang menjadi salah
satu bandar narkoba diseoul. Dia adalah orang kejam yang bisa membunuh siapapun
yang menjadi penghalang bisnisnya.” Ucap siwon menjelaskan
“benarkah
yang kau katakan oppa?” tanya hyu ni dengan nada tebata-bata.
“ne,
apakah sekarang kau akan menjauhiku?”
Tanpa
men awab hyu ni langsung memeluk siwon. “aniyo oppa, aku sangat mencintaimu.”
Siwon
melepaskan pelukannya dan membelai rambut hyu ni, perlahan-lahan dia mulai
mendekatkan wajahnya dan melumat bibir hyu ni dengan lembut.
*KIM HYU NI POV*
Tanpa
kusadari bibir kami saling bertemu. Siwon oppa melumat bibirku dengan lembut. Aku
rasakan jantungku berdebar begitu cepat, aku semakin larut dalam ciummanya,
walaupun dia adalah seorang pembunuh, namun aku sangat mencintainya.
*CHOI SIWON POV*
“bwara Mr.simple, simple geudaeneun,, geudaeneun,,
geudaero meotjyeo. . . bwara miss simple geudaeneun geudaero yeppo” 2X
Aku
melepaskan ciumanku dan bergegas mengambil ponsel di saku bajuku.
“yeobboseyo?”
“kau
penghianat.” Ucap kyuhyun dengan nada tegas. Blip,, blip,, blip..
“dari
siapa oppa?” tanya hyu ni penasaran.
“aniyo,
teman kantor.” Jawabku singkat
“tapi
mengapa wajah oppa tampak tegang? Apa ada masalah?”
“tidak,
semua baik-baik saja. Oppa akan melindungimu!”
“maksud
oppa?” tanya hyu ni bingung
“hyu
ni awas!!!” seru siwon sambil menari hyu ni ke pelukannya. Hampir saja peluru
yang di tembak kyuhyun menancap di bahu hyu ni.
Sial
kyuhyun berada di sini, tanpa berpikir panjang aku segera mengambil pistol dan
menembakannya tepat ke arah kyuhyun *dooooorrr* tembakanku tepat mengenai
lengan kyuhyun.
“oppa,
apakah ada seseorang yang ingin membunuhku?” tanya hyu ni cemas
“kita
harus pergi dari sini, ikut aku”. Ucapku sambil menarik tangan hyu ni.
“siapa
dia oppa, kenapa dia mengejar kita?”tanya hyu ni saat menoleh ke belakang,
mencari tau apa sebenarnya yang terjadi.
“kita
harus lebih cepat, palii!!”
#
Author #
“berhenti.”
Ucap kyuhyun “kalau kau terus berlari, akan ku habisi yeoja itu.”
“kau
tak boleh menyakitinya.” Seru siwon sambil menarik hyu ni kebelakangnya
“yaa,
kalau kau ingin membunuhku, bunuh saja aku, tapi jangan sakiti siwon oppa!!” Seru
hyu ni sambil berbalik melindungi siwon
“ha,,
ha,, ha,,, kau ini memang yeoja pabo. Apakah kau tidak tau, kau dan appamu itu
adalah target dia selanjutnya. Setelah dia menghabisimu, dia akan membunuh
appamu.” Ucap kyuhyun menjelaskan
“jinjja?
Siwon oppa mencintaiku. Dia tidak mungkin membunuh aku dan appa. Aku percaya
padanya.”
“angkat
tangan!!!!” Seru kibum sambil menodongkan pistolnya pada kyuhyun.
*dorr,,
dorr,, dooorrrrr*
Dengan
segera kyuhyun menembakkan peluruh ke arah kibum. Melihat itu siwon bergegas
mendorong tubuh kibum dan menembak kyuhyun tepat di tangan kanannya. *doooooorrrrr*
*KIM HYU NI POV*
Doooorrrrr,
bunyi tembakan itu begitu keras, seakan memecah keheningan di taman yang tampak
begitu sepi. Ku lihat namja yang berada di hadapanku tersungkur, terjatuh ke
tanah. Entah mengapa perasaanku jadi tidak enak, aku benar-benar takut.
# Author #
“hyu
ni, lepaskan dia. Apakah kau tidak tau, dia itu adalah seorang pembunuh.” Seru
kibum dengan nada kesal
“aniyo
oppa, aku tidak ingin melepaskannya!!! Aku ingin bersamanya, oppa.”
“dia
benar, kau tidak seharusnya bersamaku hyu ni.” Ucap siwon dengan raut wajah
sedih
“apakah
kau mencintainya?” tanya kibum
“ne,
oppa. Mianhae, aku mencintainya, sangat mencintainya.”
“apakah
kau lebih memilih seorang pembunuh di bandingkan seorang polisi yang bertugas
membasmi pembunuh sepertinya!”
“mianhae
oppa, aku tidak bemaksud menyakitimu. Tapi, aku tak bisa membohongi perasaanku.
Aku sangat mencintainya.”
Siwon
mengarahkan pistolnya tepat kearah kibum dan menjatuhkan pistolnya ke tanah,
namun dengan segera kibum menembakkan peluru tepat ke jantung siwon. *dooooorrrr*
“kibum
oppa, apa yang kau lakukan?” dengan segera hyu ni belari ke arah siwon dan
memeluknya
*KIM HYU NI POV*
hikkss,,
hikkss aku tak kuasa menahan tangisku, hatiku sakit. Aku tak bisa melihat siwon
oppa seperti ini. Tubuhnya berlumuran darah. Ku peluk tubuhnya dengan erat.
“oppa,
kita harus segera ke rumah sakit, bertahanlah oppa.”
“tidak
hyuni, semuanya sudah terlambat.” Kata siwon dengan nada terbata-bata
“waeyo
oppa? Mengapa oppa lakukan semua ini, aku tidak mau kehilangan oppa.”
“lebih
baik aku mati di tangan seorang polisi dari pada aku mati di tangan seorang lee
donghae.” Kata siwon dengan nafas terengah-engah
“mianhae
oppa. Semua ini karena aku.”
“tidak
hyu ni, aku sangat mencintaimu, sudah seharusnya aku melindungimu.”
Air
mataku keluar begitu deras, hatiku hancur. Aku benar-benar takut kehilangannya.
Aku sangat mencintainya. Oh Tuhan,, selamatkan siwon oppa. “kita harus segera
ke rumah sakit oppa.”
“aku
titip omma dan hye na padamu. Jaga dirimu baik-baik hyu ni. Saranghae hyu ni-ah”
“ne
oppa, aku janji akan menjaga mereka. Jangan tinggalakan aku oppa, nado
sarangahae.
Kulihat siwon oppa mulai menutup matanya
perlahan - lahan, dan akhirnya...........
Andwaeeeeeee,
jangan tinggalkan aku oppa. Andwae. . .
Aku
mengguncang – guncang tubuhnya, dan mempererat pelukanku, namun, siwon oppa
sama sekali tak bergeming. . . Oppa,
bangun oppa, aku tak mau kehilanganmu.....
‘’Oppa,
kau jahat, kau telah membunuh siwon oppa, kaulah pembunuh yang sebenarnya,
siwon oppa bahkan telah menyelamatkanmu, KEMBALIKAN DIA, KEMBALIKAN NYAWA yang
telah kau renggut!!!’’ Seru hyu ni dengan nada lantang dan keras pada namja
yang tengah berdiri dihadapannya. ‘’Andweeeeeee’’,air mataku mengalir begitu
deras, aku tidak bisa berbuat apa-apa kecuali menangis.
Tiba-tiba
terdengar olehku *dooooooooorrrrrrrrrrrrr*
“andwae,,
mengapa kau membunuh kibum oppa, kau pasti lee donghae yang di maksud siwon
oppa, kau jahat!!! Kalau kau mau, bunuh saja aku!!” tegas hyu ni.
“baik,
jika itu yang kau inginkan. Keinginanmu akan segera terkabul.” Kata donghae
sambil menodongkan pistolnya padaku. *doooooooooorrrrrrrrrrrrrrr*
“oppa,
mianhae. Aku tidak bisa menepati janjiku menjaga omma dan saengmu. Semoga kita
bertemu di surga. Sa,,,,,,,,rang,,,,,, haeeeee,,,, oppaaa...........” sambil
mencium bibirnya.
*THE END*
Jreeeeeeeeeennnnnnnnnnnnnggggggggggggggg
hehehehee
ini FF buatan saeng ku ...
gimana menurut para pembaca ... ? :D
gimana menurut para pembaca ... ? :D
Eonnii,, waeee?!!!!
BalasHapusknpa di publish kn in FF..
it msh prlu ad prbaikkan..:(